Jumat, 22 Oktober 2010

System Restore



Kita mungkin sering mengalami sistem crash di Windows. Banyak faktor yang melatarbelakangi peristiwa itu. Misalnya karena terjadinya conflict antar software yang diinstall antara yang baru dengan yang lama.
Sebetulnya ada satu fitur bawaaan dari windows yang dapat dipakai untuk menyelamatkan sistem operasi anda. Namanya System Restore.
Apakah kegunaannya ? System restore berguna untuk mengembalikan sistem yang rusak ke keadaan semula sebelum terjadi kerusakan / crash.
Windows secara otomatis dan berkala (jika dalam keadaan on ) akan merekam seluruh penampilan komputer anda, inilah yang disebut dengan Restore Point lalu menghapus perubahan setelah poin yang dipilih.
Maksudnya, jika anda sudah terlanjur menginstall suatu aplikasi /software, lalu kemudian terjadi crash, anda dapat mengembalikan lagi ke kondisi normal dengan cara memilih salah satu waktu (tanggal) yang sudah ditandai dengan restore point, biasanya berbentuk semacam kalender yang berlatar belakang tebal untuk suatu tanggal.
Perubahan yang dilakukan oleh System Restore tidak akan mempengaruhi data-data yang ada di harddisk anda, hanya saja splikasi yang sudah di-uninstall tidak akan dapat dikembalikan seperti semula.




baca selenkapnya dari sumber

download modul matematika smk kelas XI



Download Modul Matematika kelompok Teknologi SMK kelas XI

size : 9.1 MB

download now








Pada modul ini kita akan mempelajari :
Bab 1 : Trigonometri
Bab 2 : Fungsi
Bab 3 : Baris Dan Deret
Bab 4 : Geometri Dimensi Dua
Bab 5 : Geometri Dimensi Tiga
Bab 6 : Vektor

untuk lebih jelasnya download aja modulnya.....!


Rabu, 20 Oktober 2010

download modul instalasi perankat jaringan LAN


Download modul instalasi perangkat jaringan LAN

size : 724 kb

download now









Pada modul ini kita akan mempelajari :
Kegiatan Belajar 1 : Konsep Dasar Jaringan LAN
Kegiatan Belajar 2 : Instalasi Perangkat Keras LAN
Kegiatan Belajar 3 : Instalasi dan Konfigurasi Komponen LAN (soffware) pada sistem operasi jaringan








Jumat, 01 Oktober 2010

Komputer Rakitan

Kalau ada yang bertanya kepada anda, komputer anda merk apa ? Jawabannya bisa beragam. Ada yang menjawab :”Oh, komputer saya merk A” atau “Kalau saya pake merk B”. Tapi, ada lagi yang bingung kalau ditanya seperti itu, kenapa ? Soalnya dia memakai komputer rakitan. Jadi “jeroan” komputernya diisi komponen/hardware dari berbagai macam merk. Masa dia harus sebutkan satu persatu ? :D

Pada postingan kali ini, saya ingin membahas tentang komputer rakitan. Yah, saya coba untuk mengulas sepanjang yang saya ketahui. Jadi, yang dimaksud PC rakitan adalah jenis PC yang merupakan “racikan” atau perkawinan hardware-hardware oleh pihak tertentu, bisa dilakukan oleh kelompok maupun perorangan. Salah satu alasan dari adanya PC rakitan ini dikarenakan adanya banyak orang yang merasa tidak puas atau kurang sreg terhadap PC yang sudah jadi (PC Built Up). Kelebihannya, orang akan dapat menentukan spesifikasi komputer yang diidamkannya (bebas menentukan pilihan).

Kelebihan lainnya adalah, spek-spek yang ada di dalamnya bisa diganti/dirubah kapanpun si pengguna mau, biasanya jika ingin mengganti hardware dengan yang lebih canggih atau yang lebih dikenal dengan istilah upgrade.

Masalah harga, itu relatif. Bisa lebih murah dari PC built up, atau malah lebih mahal, sekali lagi tergantung spek hardware yang dipakai. Oh ya masalah teknologi komputer pun perlu diperhatikan, maksudnya, jika anda masih awam dengan masalah-masalah teknis perakitan komputer, mendingan berkonsultasi kepada orang/teknisi yang berpengalaman atau bisa menanyakan ke toko terdekat agar bisa mendapatkan hasil yang optimal.

Kalau tidak salah ingat, sejarah dimulainya PC rakitan adalah ketika Bill Gates mendirikan perusahaan software Microsoft Corp. yang memproduksi sistem operasi DOS zaman dulu. Nah pada waktu itulah dikenal adanya PC IBM Compatible. Pengertian compatible disini adalah orang jadi tidak harus tergantung lagi dengan PC buatan IBM yang built up itu untuk mendapatkan komputer yang sama.Makanya sampai sekarang PC Rakitan merupakan pilihan utama bagi orang yang menginginkan kebebasan memilih apa yang seharusnya mereka idamkan tapi tentunya disesuaikan dengan saku masing-masing. baca dari sumber

Amankah System Kita ?

Menarik untuk menyimak berbagai artikel tentang keamanan sistem informasi dan komunikasi. Telah banyak artikel yang dimuat tentang keamanan ini di banyak media. Tetapi sudahkah kita menerapkan sistem keamanan yang tepat untuk mengamankan sistem informasi dan komunikasi kita?
Ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan untuk menilai "Amankah Sistem Kita?" Berikut ini adalah beberapa aspek tersebut.
Keamanan Fisik.
Amankah hardware kita? Perlu dipikirkan bahwa komputer server atau desktop kita adalah pintu untuk masuk-ke dan keluar-dari sistem informasi kita. Bayangkan kalau seseorang yang tidak berhak tiba-tiba berada di depan komputer server. Entah apa yang terlintas dalam benaknya dan apa yang dapat dia lakukan terhadap server tersebut. Bagaimana kalau dia iseng? Atau memang ada niat jahat? Kalau sekedar memadamkan server sih masih mending. Tetapi kalau sudah sampai membawa lari server tersebut? Yang jelas, harus diperhatikan keamanan hardware sistem informasi kita. Keamanan secara fisik umumnya diberikan pada komputer server. Tetapi tidak menutup kemungkinan juga diterapkan pada komputer client/workstation. Misalnya diberikan ruang khusus dengan kondisi ruang yang terjaga (misalnya suhunya, kelembabannya, penerangan, dll), penerapan sistem keamanan (dengan sensor gerak, sensor cahaya, dll), sistem pemadam kebakaran yang canggih (Bukan dengan air, bisa korslet! Tetapi dengan memvakumkan atau menghampa-udarakan ruangan), dll.
Keamanan Personal.
Dalam sebuah buku yang dikarang oleh seorang hacker, ternyata salah satu cara agar hacker tersebut dapat menembus keamanan sistem informasi dan komunikasi adalah dengan pendekatan personal atau sosialisasi yang baik dengan karyawan/operator pengguna sistem. Ada metode pendekatan sang hacker/cracker agar dapat memperoleh cara (biasanya berupa prosedur dan password) dari "orang-dalam" dari pengguna sistem. Bisa saja hacker tersebut dekat dengan wanita operator sebuah sistem, dan si hacker tadi berhasil mengorek password sistem. Atau juga ada hacker yang berpura-pura sebagai karyawan suatu perusahaan dan meminta System Administrator untuk mengubah password seorang operator. Dengan demikian hacker tersebut dapat memperoleh password dari operator tadi. Banyak cara yang dilakukan oleh hacker dan cracker untuk membobol sistem dari pendekatan personal, baik dengan cara halus, cara cantik, mau pun cara paksa (ih... serem!).
Keamanan Data.
Data adalah bagian yang vital. Perlu pengamanan ekstra. Suatu sistem yang hanya dapat mengumpulkan/mencatat data ditambah kemampuan untuk menganalisa dan memprosesnya menjadi informasi adalah sebuah sistem yang lugu. Perlu ditambahkan prosedur kemanan untuk data tersebut, yaitu prosedur backup atau replikasi. Backup data ini sendiri perlu sehingga bila terjadi hal-hal yang mengganggu atau pun merusak sistem, kita masih memiliki data yang tersimpan di tempat dan di media lain yang aman. Gangguan dan perusakan terhadap data ini bisa terjadi karena banyak hal, misalnya: virus/worm, bencana alam dan buatan, terorisme, cracker/hacker, dll. Betapa pentingnya masalah keamanan data ini sampai menjadi bisnis di bidang TIK (teknologi informasi dan komunikasi) yang berdiri sendiri. Misalnya adalah datawarehouse, asuransi keamanan data, anti-virus, dll. Lugukah sistem informasi Anda?
Keamanan Komunikasi Jaringan.
Keamanan komunikasi jaringan juga masalah yang penting. Apalagi sekarang teknologi wireless sedang marak-maraknya. Pada saat teknologi wireless masih baru lahir, banyak pakar dan praktisi TIK menilai penggunaan jaringan wireless merupakan jaringan yang paling rentan terhadap gangguan dan perusakan. Betulkah demikian? Sebuah majalah di Indonesia bahkan menguraikan cara-cara "menyantol" jaringan wireless ini. Terlepas dari itu semua, keamanan jaringan komunikasi ini juga sangat vital. Bentuknya bisa penyusupan ke jaringan, gangguan jaringan (flooding), atau bahkan perusakan sarana dan prasarana komunikasi jaringan (vandalism). Keamanan Prosedur Operasi. Jelas harus ada aturan baku untuk prosedur operasional suatu sistem. Perlu ditingkatkan keamanan untuk prosedur operasional. Contoh gampangnya adalah: seorang operator harus logout (setelah login tentunya) jika akan meninggalkan komputernya, walau pun cuma untuk ke toilet. Mengapa bisa begitu? Karena ketika seorang operator meninggalkan komputernya dalam keadaan tidak logout, maka seseorang mungkin akan menggunakan komputernya untuk melakukan apa saja (misalnya transaksi) atas nama operator tadi. Bayangkan kalau operator yang ke toilet tadi ternyata seorang teller dari sebuah bank, mungkin saja seseorang melakukan transaksi untuk mentransfer sejumlah uang atas nama operator tadi. Bisa berabe tuh!
Keamanan Desain Sistem.
Yang dimaksud keamanan desain di sini adalah bagaimana desain sistem teknologi informasi dan komunikasi kita dapat menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, misalnya penyusup/pengganggu dan perusak. Keamanan desain ini dapat berupa desain software aplikasi, sistem operasi, hardware, jaringan, dll. Di sini lebih ditekankan pada aspek desainnya. Sebagai contoh misalnya untuk keamanan desain software aplikasi: Aplikasi yang baik, terutama bila aplikasi tersebut multi-user, maka perlu ada autentikasi user yang login dan dicatat dalam file log untuk penelusuran kelak. Sekarang tidak hanya fasilitas login-logout ini saja, tetapi aplikasi harus lebih pintar, misalnya dengan penambahan pewaktu (timer) yang akan menghitung waktu idle (menganggur) aplikasi. Jika melewati batas waktu tertentu, maka otomatis aplikasi akan menjalankan proses logout. Berjalannya waktu, proses login-logout ini sendiri tidak melulu menggunakan nama login dan password atau dengan kartu magnetik biasa, tetapi sudah memanfaatkan teknologi biometrik. Misalnya dengan sidik jari, sidik telapak tangan, pengenalan retina, pengenalan suara, dll. Mungkin saja kelak untuk mengambil uang di ATM kita tidak menggunakan kartu magnetik tetapi hanya dengan sidik jari/tangan kita.
Keamanan Hukum.
Isu keamanan hukum menjadi marak sejak diberlakukannya UU HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) di Indonesia. Terkuak sudah banyaknya pelanggaran hukum atas penggunaan produk-produk bajakan. Sudah amankah sistem teknologi informasi dan komunikasi Anda? Jangan sampai perusahaan dibreidel gara-gara menggunakan software bajakan! Tetapi bukan ini saja masalah keamanan hukum. Ada sisi lain, yaitu: Anda dapat memetik manfaat dari adanya hukum yang mengatur teknologi informasi dan komunikasi. Misalnya saja jika Anda sebagai pengembang software, Anda akan sangat merasa terlindungi jika hasil karya Anda dilindungi oleh hukum. Demikian juga pengakuan publik atas kekayaan intelektual Anda. Sebagai contoh lain, mungkin perusahaan Anda menggunakan vendor yang memasok sistem teknologi informasi dan komunikasi perusahaan Anda. Buat dan gunakan kontrak atau perjanjian kerja yang melindungi perusahaan Anda. Dengan adanya kontrak atau perjanjian ini, maka hal-hal yang sekiranya mengganggu dan merugikan yang kelak timbul di kemudian hari dan telah tercakup dalam kontrak/perjanjian, dapat menjadi pijakan yang kuat bagi Anda dalam menuntut vendor tersebut.
Demikian artikel sekilas Keamanan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Memang belum dibahas secara detail masing-masing point, tetapi penjelasan detail diupayakan akan dijabarkan dalam artikel lain di kesempatan berikutnya. Semoga dapat berguna dan menjadi wawasan yang membangun. Sudah amankah sistem informasi dan komunikasi Anda?

Bagaimana OS Chrome Bekerja ?

Internet telah menjadi bagian penting dari pengalaman komputer. Sebelum ditemukannya teknologi berbasis Web di akhir 1990-an, komputasi rumah sebagian besar merupakan sesuatu yang menjadi pengalaman tersendiri. Pengguna komputer membuat dokumen pada PC dan menyimpan file-file mereka ke dalam hard disk atau floppy disk (disket), dan mungkin bekerja dalam jaringan area lokal di kantor. File sharing disini dulu biasanya diartikan sebagai disk yang dibuka dari satu komputer ke komputer lain :D.

Belakangan ini, komputasi adalah merupakan pengalaman Web-sentris, dan Anda melakukan banyak tugas-tugas internet melalui perangkat lunak yang disebut Web browser. Kalau ada browser, apapun namanya seperti Firefox atau Internet Explorer, membantu Anda mengambil informasi dari internet beberapa kali per hari, mengintegrasikannya dengan dokumen online lainnya dan atau untuk sekedar meng-upload. Google sedang mencoba untuk membentuk kembali pengalaman komputer dengan menggunakan pemahamannya dari Web untuk membuat sistem operasi baru, yaitu Google Chrome.


Sistem operasi tradisional, seperti Windows, memerlukan banyak ruang hard drive dan meminta anda untuk melakukan pekerjaan pada bagian tertentu. Anda harus menginstal program yang Anda inginkan secara individu, mengelola OS dan update keamanan dan mengelola device driver juga. Jadi mau tidak mau, anda harus aktif terlibat di dalam kegiatan tersebut.
Google Chrome OS bertujuan untuk perbaikan paradigma itu. Dengan Chrome, aplikasi yang dianggap browser-padahal sebenarnya adalah OS, dibangun di atas browser Google dengan nama yang sama. Secara total, OS Chrome dibangun pada versi open source Linux dan terintegrasi dengan browser G-Chrome.

Tidak seperti Windows, Chrome tidak akan tersedia sebagai aplikasi download. G-Chrome akan diinstal oleh produsen netbook yang mengikuti spesifikasi hardware Google. Chrome dirancang untuk berjalan pada sistem penyimpanan terbaik, yaitu solid-state sebagai lawan tradisional hard drive yang menggunakan piringan/berputar, sebagian karena solid-state drive kurang rentan terhadap kegagalan (jarang mengalami kegagalan). Google ingin agar Anda untuk menyimpan data online. Dan karena OS menggunakan aplikasi berbasis Web, Anda tidak perlu penyimpanan lokal untuk perangkat lunak.

Bukan merupakan suatu kebetulan bahwa Google menekankan aspek online pada Chrome. Proyek Chrome secara keseluruhan berkisar pada model komputasi awan. Menurut istilah, ini berarti bahwa semua data dan aplikasi yang disimpan online atau di "awan" sehingga Anda dapat mengaksesnya dari komputer mana pun dan di mana saja. baca dari sumber

Jenis Sistem Operasi

Selama ini sebagian dari kita sudah tahu apa itu sistem operasi. Singkatnya, Sistem Operasi atau OS itu adalah sebagai wadah yang berisi sistem agar dapat menjalankan komputer sehingga bisa digunakan untuk berbagai keperluan.



Dalam sistem operasi, pada umumnya terdapat empat jenis, dikelompokkan berdasarkan jenis komputer yang mereka kontrol dan jenis aplikasi yang mereka dukung. Adapun ke 4 kategori tersebut adalah:


 
1. Real-time sistem operasi (RTOS) - sistem operasi real-time digunakan untuk mengendalikan mesin, instrumen ilmiah dan sistem industri. Sebuah RTOS biasanya memiliki kemampuan user-interface sangat sedikit, dan tidak ada utilitas pengguna akhir, karena sistem akan menjadi "kotak tertutup" saat dikirim untuk digunakan. Bagian yang sangat penting dari RTOS adalah mengelola sumber daya dari komputer sehingga suatu operasi tertentu mengeksekusi jumlah waktu yang sama persis, setiap saat hal tersebut bisa terjadi. Dalam mesin yang kompleks, memiliki bagian bergerak lebih cepat hanya karena sumber daya sistem yang tersedia mungkin hanya sebagai masalah seperti halnya mesin tersebut tidak bergerak sama sekali, karena sistem sedang sibuk.

2. Single-user, tugas tunggal - Sesuai namanya, sistem operasi ini dirancang untuk mengelola komputer sehingga satu pengguna dapat secara efektif melakukan satu hal pada suatu waktu. Palm OS untuk komputer genggam Palm adalah salah satu contoh yang baik untuk pengguna tunggal modern, satu-tugas sistem operasi.


3. Single-user, multi-tasking - Ini adalah jenis sistem operasi kebanyakan yang orang gunakan pada desktop dan laptop komputer sekarang ini. Microsoft Windows dan Apple MacOS platform keduanya adalah contoh dari sistem operasi yang akan membiarkan satu pengguna memiliki beberapa program dalam operasi pada saat yang sama. Sebagai contoh, sangat mungkin untuk pengguna Windows yang harus menulis catatan dalam pengolah kata saat men-download file dari Internet saat mencetak teks dari pesan e-mail.

4. Multi-user - Sebuah sistem operasi multi-user yang berbeda memungkinkan pengguna untuk mengambil keuntungan dari sumber daya komputer secara bersamaan. Sistem operasi harus memastikan bahwa persyaratan dari berbagai pengguna seimbang, dan bahwa setiap program yang mereka gunakan memiliki cukup sumber daya dan terpisah sehingga masalah dengan salah satu pengguna tidak mempengaruhi seluruh komunitas pengguna. Unix, VMS dan sistem operasi mainframe seperti MVS, adalah contoh dari sistem operasi multi-user.

Sangat penting untuk membedakan antara sistem operasi multi-user dan sistem single-user yang mendukung operasi jaringan. Windows 2000 dan Novell Netware dapat setiap ratusan mendukung atau ribuan pengguna jaringan, tetapi sistem operasi itu sendiri adalah tidak benar multi-user sistem operasi. Administrator sistem adalah "pengguna" hanya untuk Windows 2000 atau Netware. Dukungan jaringan dan semua login user remote jaringan memungkinkan adalah, dalam rencana keseluruhan dari sistem operasi, program yang dijalankan oleh pengguna administratif.

baca dari sumber


created by tri emyou. Copyright@2011